Asian Spectator

Men's Weekly

.

Fictional newsman Ted Baxter was more invested in fame than in good journalism – but unlike today's pundits, he didn't corrupt the news

  • Written by Heather Hendershot, Professor of Film and Media, Massachusetts Institute of Technology (MIT)
Fictional newsman Ted Baxter was more invested in fame than in good journalism – but unlike today's pundits, he didn't corrupt the newsFictional anchorman Ted Baxter, center, flanked by newsroom boss Lou Grant and colleague Mary Richards, on 'The Mary Tyler Moore Show' in 1970.Bettmann/Getty

Pundits are commonplace in today’s cable news environment, with politically tilted news coverage coming from both left and right. Particularly dangerous are characters like Tucker...

Magazine

Membungkam buku: Mengapa negara takut pada pengetahuan dan pikiran kritis

Tumpukan buku-buku non-fiksi yang mengeksplorasi topik politik di Sidoarjo, Jawa Timur.Subekti Mochamad Eko/Shutterstock● Pascademo besar Agustus lalu, polisi menangkap sejumlah demonstran dan m...

STEM VS Soshum: Perlukah kita memperdebatkan dikotomi ini?

CC BYPerdebatan antara rumpun ilmu sains dan teknologi (saintek) dengan ilmu sosial dan humaniora (soshum) kembali mencuat di ruang publik digital. Isu ini berawal dari kebijakan beasiswa pemerintah y...

Fatwa haram ‘sound horeg’: Benarkah Islam menolak perkembangan teknologi?

● Islam kerap dituduh sebagai antiteknologi karena kerap melarang perkembangan teknologi, termasuk sound horeg.● Penolakan Islam terhadap teknologi bukan karena keyakinan agama, tetapi leb...