Asian Spectator

The Times Real Estate

.

Diskursus “matinya kepakaran” di media sosial: Bagaimana agar ilmuwan tak kalah pamor dari ‘influencer’

  • Written by Arli Aditya Parikesit, Professor of Bioinformatics, Indonesia International Institute for Life Sciences, Indonesia International Institute for Life Sciences

Di era digital ini, orang-orang lebih suka mendengarkan dan mengikuti influencers ketimbang para pakar. Meski kerap tanpa dukungan latar belakang keilmuan yang memadai, para influencer mampu mendominasi percakapan publik dan mempengaruhi perilaku masyarakat.

Sebuah survei misalnya menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia lebih mempercayai influencer k...

Magazine

From pop songs to baby names: How Simeulue Island’s ‘smong’ narrative evolves post-tsunami

Simelulue men gather to perform 'nandong,' a traditional local song.(Jihad fii Sabilillah/Youtube), CC BY20 years have passed since the Aceh tsunami, leaving deep scars on Indonesia, especially for th...

Tak hanya swasembada energi, Sumatra bisa ekspor listrik bersih ke Singapura

PLTS di Singapura.(Kandl Stock/Shutterstock)Sumatra, salah satu pulau terbesar di Indonesia, memiliki potensi energi terbarukan yang besar. Sinar matahari yang menyinari pulau ini, misalnya, bisa meng...

Indonesia’s BRICS agenda: 2 reasons Prabowo’s foreign policy contrasts with Jokowi’s

Ilustrasi-ilustrasi bendera negara anggota BRICS dan mitra.justit/ShutterstockIndonesia’s decision to pursue membership in BRICS – an emerging economy bloc comprising Brazil, Russia, India...



NewsServices.com

Content & Technology Connecting Global Audiences

More Information - Less Opinion