Mengapa gerakan _body positivity_ berisiko menjadi toksik
- Written by Viren Swami, Professor of Social Psychology, Anglia Ruskin University
“Kamulah yang mendefinisikan kecantikanmu sendiri. Kamu lebih dari sekadar angka dalam skala. Cintai dirimu apa adanya.”
Pesan positif terhadap tubuh (body positivity) seperti ini dapat ditemukan di mana-mana, mulai dari media sosial...